√ Perubahan Sosial Budaya Masyarakat Indonesia

Masyarakat senantiasa mengalami perubahan. Hal ini dikarenakan semua masyarakat memiliki kegiatan yang tidak akan terhenti sehingga perubahan dalam masyarakat juga berlangsung terus menerus dan salah satu perubahan yang sering terjadi adalah bidang sosial budaya. Perubahan di berbagai bidang sering disebut sebagai perubahan sosial dan perubahan budaya kaerna proses berlangsungnya dapat terjadi secara bersamaan. Meskipun demikian perubahan sosial dan budaya sebenarnya terdapat perbedaan.

Ada yang berpendapat bahwa perubahan sosia ldapat diartikan sebagai sebuah transformasi budaya dan institusi sosial yang merupakan hasil dari proses yang berlangsung terus menerus dan memberikan kesan positif atau negatif. Perubahan sosial juga dapat diartikan sebagai perubahan fungsi kebudayaan dan perilaku manusia dalam masyarakat dari keadaan tertentu ke dalam keadaan lain.

Perubahan sosial dan budaya memiliki keterkaitan yang sangat erat sekali. suatu perubahan sosial pastilah akan memberikan pengaruh terjadinya perubahan budaya. Perubahan kebudayaan mencakup semua bagiannya, yaitu kesenian, ilmu pengetahuan, teknologi, filsafat, dan lain sebagainya. Meskipun perubahan sosial dan budaya memiliki hubungan atau keterkaitan yang erat, namun keduanya juga memiliki perbedaan. Perbedaan antara perubahan sosial dan budaya dapat dilihat dari arahnya. Perubahan soaial merupakan perubahan dalam segi struktur dan hubungan sosial, sedangkan perubahan budaya merupakan perubahan dalam segi budaya masyarakat. Perubahan soaial terjadi dalam segi distribusi kelompok umur, jenjang pendidikan, dan tingkat kelahiran penduduk. Perubahan budaya meliputi penemuan dan penyebaran masyarakat, perubahan konsep nilai susila dan moralitas, bentuk seni baru dan kesetaraan gender.

Terkadang perubahan sosial dan budaya mengalami tumpang tindih, Sebagai contoh masyarakat saat ini menginkan adanya kesamaan gender berhubungan dengan perubahan seperangkat norma budaya dan fungsi kaum laki-laki dan perempuan secara sosial. Untuk mengatasi ketumpang tindihan tersebut maka sering kita gunakan istilah perubahan sosial budaya untuk mencakup kedua perubahan tersebut.

Adapun bentuk-bentuk perubahan sosial dan budaya yang terjadi dalam masyarakat dibedakan atas beberapa bentuk sebagai berikut:

Perubahan Evolusi dan Revolusi; Perubahan evolusi adalah perubahan-perubahan sosial yang terjadi dalam proses yang lambat dan dalam waktu yang cukup lama tanpa ada kehendak tertentu dari masyarakat yang bersangkutan terjadi karena adanya dorongan dari usaha masyarakat untuk menyesuaikan diri terhadap kebutuhan-kebutuhan terhadap perkembangan masyarakatpada waktu tertentu. Perubahan Revolusi adalah perubahan yang berlangsung secara cepat dan tidak ada kehendak atau direncakan sebelumnya. terjadi karena sudah direncanakan sebelumnya atau tidak sama sekali.

Perubahan yang dihendaki dan tidak dikehendaki; Perubahan yang tidak dikehendaki atau direncanakan adalah perubahan yang terjadi karena adanya perkiraan atau perencanaan oleh pihak-pihak yang menghendaki perubahan tersebut. Perubahan yang tidak dikehendaki atau tidak direncanakan yaitu perubahan yang berlangsung diluar kehendak dan pengawasan masyarakat.

Faktor yang mempengaruhi terjadinya perubahan sosial budaya masyarakat diantaranya; Timbunan Kebudayaan dan Penemuan Baru, Perubahan jumlah penduduk, pertententangan atau konflik, terjadinya pemberontakan atau revolusi, Sistem terbuka lapisan masyarakat, sikap menghargai hasil karya seseorang dan keinginan untuk maju dan lain sebagianya.
Tags

Posting Komentar

0 Komentar
* Please Don't Spam Here. All the Comments are Reviewed by Admin.