Bagi seorang wirausaha, menghadapi resiko adalah tantangan karena mengambil resiko berkaitan dengan kreativitas dan inovasi serta merupakan bagian penting dalam mengubah ide menjadi karyawan. Jika dalam berwirausaha tidak bersedia mengambil resiko, maka tidak akan pernah dapat mewujudkan bakat kewirausaha dan semangat kewirausahaan.
Adapun macam-macam risiko yang ada dalam lingkup kewirausahaan yaitu:
- Resiko Teknis atau kerugian terjadi akibat kurang mempunyai manajer atau wirausaha dalam mengambil keputusan risiko yang sering terjadi berhubungan dengan biaya produksi yang tinggi, pemakaian sumber daya yang tidak seimbang dan lain-lain.
- Resiko Pasar terjadi akibat produk yang dihasilkan kurang lalu atau tidak lalu di pasaran. Risiko pasar yang lain adalah persaingan, Kegiatan bisnis yang dilakukan oleh suatu perusahaan, selalu diamati oleh perusahaan lain (pesaing). Oleh karena itu para bisnis tidak boleh lengah terhadap kegiatan-kegiatan yang sedang berkembang agar tidak berakibat yang fatal karena tindakan para pesaing.
- Resiko Kredit yaitu risiko yang ditanggung oleh kreditur akibat debitur tidak membayar pinjaman sesuai waktu yang telah disetujui.
Sebagaimana telah diuraikan di atas bahwa apabila resiko tidak diperhitungkan dengan teliti dan cermat akan berdampak pada kegagalan dalam bisnis. Oleh karena itu sebelum membuat keputusan untuk mengambil suatu risiko, sebaiknya dilakukan evaluasi yang mendalam atas risiko tersebut dan seberapa besar manfaat yang bisa diperoleh apabila risiko berhasil ditanggulangi.